1. Pardon me, sir. I did not do it on purpose.
Said by: Queen Marie Antoinette after she accidentally stepped on the foot of her executioner as she went to the guillotine.
2. I can’t sleep
Said by: J. M. Barrie, author of Peter Pan
3. I should never have switched from Scotch to Martinis.
Said by: Humphrey Bogart
4. I am about to — or I am going to — die: either expression is correct.
Said by: Dominique Bouhours, famous French grammarian
5. I live!
Said by: Roman Emperor, as he was being murdered by his own soldiers.
6.Dammit…Don’t you dare ask God to help me.
Said by: Joan Crawford to her housekeeper who began to pray aloud.
7. I am perplexed. Satan Get Out
Said by: Aleister Crowley - famous occultist
8. Now why did I do that?
Said by: General William Erskine, after he jumped from a window in Lisbon, Portugal in 1813.
9. Hey, fellas! How about this for a headline for tomorrow’s paper? ‘French Fries’!
Said by: James French, a convicted murderer, was sentenced to the electric chair. He shouted these words to members of the press who were to witness his execution.
Just paying the bills…
10. Bugger Bognor.
Said by: King George V whose physician had suggested that he relax at his seaside palace in Bognor Regis.
11. It’s stopped.
Said by: Joseph Henry Green, upon checking his own pulse.
12. LSD, 100 micrograms I.M.
Said by: Aldous Huxley (Author) to his wife. She obliged and he was injected twice before his death.
13. You have won, O Galilean
Said by: Emperor Julian, having attempted to reverse the official endorsement of Christianity by the Roman Empire.
14. No, you certainly can’t.
Said by: John F. Kennedy in reply to Nellie Connally, wife of Governor John Connelly, commenting “You certainly can’t say that the people of Dallas haven’t given you a nice welcome, Mr. President.
15. I feel ill. Call the doctors.
Said by: Mao Zedong (Chairman of China)
16. Tomorrow, I shall no longer be here
Said by: Nostradamus
17. Hurry up, you Hoosier bastard, I could kill ten men while you’re fooling around!
Said by: Carl Panzram, serial killer, shortly before he was executed by hanging.
18. Put out the bloody cigarette!!
Said by: Saki, to a fellow officer while in a trench during World War One, for fear the smoke would give away their positions. He was then shot by a German sniper who had heard the remark.
19. Please don’t let me fall.
Said by: Mary Surratt, before being hanged for her part in the conspiracy to assassinate President Lincoln. She was the first woman executed by the United States federal government.
20. Now, now, my good man, this is no time for making enemies.
Said by: Voltaire when asked by a priest to renounce Satan.
Kamis, 16 Oktober 2008
@Kata Terakhir 20 Tokoh dunia Saat SakaratuL Maut
Label: SejarahSenin, 22 September 2008
@[Info]FLu burung sudah ada sejak Perang Dunia II
Label: SejarahPada tahun 430 Sebelum Masehi, saat berlangsung Perang Peloponnesia antara dua kota utama di Yunani kuno, yaitu Athena dan Sparta, rakyat Athena dilanda wabah penyakit mematikan yang sampai hari ini belum berhasil dikenali.Ketika wabah berakhir, Athena kehilangan sepertiga tentaranya.Ahli sejarah Yunani kala itu, Thucydides selamat dari penyakit tersebut dan menggambarkan gejala penyakit itu dengan begitu gamblang sampai membuat pembacanya ketakutan.
"Warga yang sehat tiba-tiba diserang penyakit, yang dimulai dengan rasa panas seperti terbakar di kepala. Kemudian terjadi radang sampai merah membara di mata dan organ bagian dalam seperti tenggorokan atau lidah. Radang itu sampai berdarah dan mengeluarkan bau busuk yang tidak alami," tulis Thucydides.Tetapi itu baru permulaan saja - pasien kemudian menderita bersin dan batuk, diikuti dengan diare, muntah-muntah dan sekujur tubuh kejang.Kulit penderita menjadi pucat dan penuhi benjolan serta bisul. Tenggorokan terasa seperti terbakar dan penderita terus menerus merasa haus.
Kebanyakan warga Athena yang terserang penyakit ini meninggal dunia pada hari ketujuh atau kedelapan.Tetapi ketika penyakit bergerak ke bagian pencernaan tubuh, yang ditandai dengan luka lambung dan diare yang parah ditambah dengan daya tahan tubuh yang rentan, kebanyakan orang saat itu yang mengalami ini juga meninggal.Hanya sedikit orang yang selamat, tetapi sering kali mereka pun kehilangan jari tangan, jari kaki, alat vital atau pengelihatan mereka.Itulah gambaran tentang pandemi pertama di dunia yang tercatat.
Romawi Kuno tekuk lutut
Thucydides mengatakan penyakit itu bermula di Ethiopia dan menyebar ke kawasan Yunani melalui Mesir dan Libya.Selama empat tahun setelah berjangkit, penyakit itu membunuh hampir sepertiga populasi kota Athena dan militernya.Ikut terbunuh adalah Pericles, pemimpin kota dan penggagas keagungan Athena.Tidak mengejutkan mungkin kalau kata pandemi diambil dari kata-kata Yunani kuno - "pan" yang berarti semua, dan "demos" yang berarti orang.
Pada abad Dua Masehi, status negara adi daya Eropa berada di tangan Kekaisaran Romawi Kuno yang memiliki angkatan bersenjata dengan kekuatan maha dahsyat.Tetapi militer yang sama ternyata hampir menyebabkan kehancuran masyarakat Romawi sewaktu pada tahun 165 Masehi, pasukan yang kembali dari perang di Timur membawa penyakit yang menyebabkan kematian sekitar lima juta orang.Wabah yang dikenal dengan wabah Antoninus, yang diberi nama setelah salah satu kaisar, Marcus Aurelius Antoninus meninggal akibat penyakit itu, membunuh seperempat penderitanya.
Pada tahun 166 Masehi, seorang dokter dan penulis Yunani, Galen, pergi dari Roma ke kampung halamannya di daerah yang sekarang bagian dari Turki dan mencatat beberapa gejala wabah Antoninus.Di bukunya Methodus Medendi, dia menulis tentang demam, diare dan radang kerongkongan, diikuti dengan bisul kering dan basah pada kulit setelah sembilan hari.Para pakar saat ini menduga penyakit itu kemungkinan besar adalah cacar.Wabah kedua merebak antara tahun 251 dan 266 Masehi, dan pada masa terburuk wabah itu dikatakan menewaskan 5.000 warga Romawi setiap harinya.
Tercatat dalam sejarah
Tetapi apa yang terjadi di Romawi Kuno itu tidak seberapa jika dibandingkan dengan wabah yang melanda kota Konstantinopel di bawah Kaisar Bizantium, Justinian I, pada abad Enam Masehi.Penyakit itu juga diduga dimulai di Ethiopia atau Mesir dan menyebar ke utara lewat kapal-kapal laut yang membawa biji gandum ke kota itu.Seperti yang diketahui dalam sejarah, penyakit yang dibawa oleh kutu dari tikus itu dikenal sebagai wabah Justinian, yang sebenarnya adalah pandemi penyakit pes pertama yang menelan korban jiwa besar.
Dari tahun 541 sampai 542 Masehi, wabah itu membunuh 40%penduduk Konstantinopel. Sejarawan Bizantium, Procopius mengklaim bahwa pada puncaknya wabah penyakit pes itu menelan korban jiwa 10.000 orang per hari.Penyakit ini kemudian menyebar ke seluruh kawasan timur Laut Tengah dan menewaskan seperempat penduduk kawasan tersebut.
Wabah besar kedua yang terjadi pada tahun 588 Masehi menyebar lebih jauh lagi sampai ke Perancis dan menyebabkan korban jiwa akibat penyakit pes di Eropa mencapai sekitar 25 juta orang.
Kulit menjadi hitam
Selama 800 tahun berikutnya, pandemi menjauhi benua Eropa tetapi pada pertengahan abad 14 Masehi, wabah itu kembali menyerang hanya dengan nama berbeda.Wabah pes itu dikenal dengan Maut Hitam, karena kulit korban penyakit ini menjadi hitam yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di bawah kulit. Dan seperti penyakit-penyakit sebelumnya, wabah ini juga datang dari Timur.Rakyat Eropa kala itu mencoba menghindari dari jalur wabah tetapi ini justru membuat penyakit menyebar ke seluruh benua Eropa.
Dari tahun 1357 sampai 1350, Maut Hitam menewaskan sekitar seperempat populasi Eropa yaitu sekitar 25 juta orang.Di Asia dan Timur Tengah wabah pes serupa juga merebak, menandakan yang terjadi adalah satu pandemi global.Wabah pes merebak berulang kali di Eropa dan dilaporkan semakin dahsyat setiap generasi sampai tahun 1700an.Saat itu jumlah total orang yang meninggal dunia akibat wabah pes mencapai 137 juta orang.Dearah-daerah perkotaan adalah yang paling rentan terserang Maut Hitam, dengan korban jiwa mencapai 50% dari penduduk kota-kota.Pandemi berikutnya juga melanda daerah perkotaan yang diperburuk oleh sarana kebersihan yang tidak memadai yang menjadi tempat ideal bagi pertumbuhan penyakit.
Kolera disebutkan seorang dokter bangsa Portugis, Garcia de Orta, di abad 16 Masehi tetapi baru tahun 1816 penyakit itu berjangkit di belahan dunia lainnya.Kolera yang muncul juga di India, kemudian menyebar di sepanjang rute perdagangan masuk ke Rusia dan Eropa Timur sebelum masuk ke Eropa Barat dan bahkan Amerika Utara.Dunia telah dilanda oleh tidak kurang dari tujuh pandemi kolera, enam diantaranya terjadi di abad 19 Masehi di semua benua kecuali Antartika.-
Wabah terbaru tercatat di tahun 1961, yang dimulai di Indonesia dan meskipun sistem sanitasi modern berhasil mencegah keseriusan penyakit itu, kolera sampai hari ini masih menjadi salah satu pembunuh.Kalau kolera adalah penyakit yang paling ditakuti pada abad 19, di abad 20 penyakit influenza adalah bahaya besar.Selama abad lau terjadi tiga pandemi flu. Yang pertama dan terburuk adalah flu Spanyol yang terjadi pada tahun 1918 di tiga lokasi yang saling berjauhan: Brest di Perancis; Boston di Amerika Serikat; dan Freetown di Sierra Leone.
Penyakit itu memiliki tingkat kematian tinggi dan yang mengherankan orang berusia 20 sampai 40 tahun yang jatuh menjadi korban dan bukan mereka yang tua renta.Penyakit flu juga mampu bergerak dengan sangat cepat dengan membunuh 25 juta orang dalam waktu enam bulan. Seperlima warga dunia terinfeksi.Influenza kemudian menghilang hampir sama cepatnya, namun setelah menewaskan sekitar 40 juta orang.Jumlah ini lebih besar dari korban jiwa dalam Perang Dunia Pertama yang berakhir pada waktu yang hampir bersamaan.
Sampai hari ini, asal jenis flu manusia itu belum pernah ditemukan tetapi penelitian baru yang dilakukan oleh Institut Penyakit Menular pada Angkatan Bersenjata Amerika Serikat mengisyaratkan bahwa kemungkinan besar penyakit influenza berasal dari burung.
Sumber : http://www.bbc.co.uk/indonesian/inde...andemics.shtml
Hanya Sekedar Buat nambah Pengetahuan....Moga bermanfaat..
@Indonesia,bagian dari benua yg hiLang,atlantis
eATLANTIS
Legenda yang berkisah tentang "Atlantis", pertama kali ditemui dalam karangan filsafat Yunani kuno: Dua buah catatan dialog Plato (427-347 SM) yakni: buku Critias dan Timaeus. Pada buku Timaeus, Plato berkisah: Di hadapan Selat Mainstay Haigelisi, ada sebuah pulau yang sangat besar, dari sana kalian dapat pergi ke pulau lainnya, di depan pulau-pulau itu adalah seluruhnya daratan yang dikelilingi laut samudera, itu adalah kerajaan Atlantis.
Ketika itu Atlantis baru akan melancarkan perang besar dengan Athena, namun di luar dugaan Atlantis tiba-tiba mengalami gempa bumi dan banjir, tidak sampai sehari semalam, tenggelam sama sekali di dasar laut. Negara besar yang mempunyai peradaban tinggi itupun lenyap dalam semalam. Satu bagian dalam dialog buku Critias, tercatat kisah Atlantis yang dikisahkan oleh adik sepupu Critias. Critias adalah murid dari ahli filsafat Socrates, tiga kali ia menekankan keberadaan Atlantis dalam dialog.
Kisahnya berasal dari cerita lisan Joepe yaitu moyang lelaki Critias, sedangkan Joepe juga mendengarnya dari seorang penyair Yunani bernama Solon ( 639-559 SM). Solon adalah yang paling bijaksana di antara 7 mahabijak Yunani kuno, suatu kali ketika Solon berkeliling Mesir, dari tempat pemujaan makam leluhur mengetahui legenda Atlantis. Catatan dalam dialog, secara garis besar seperti berikut ini:
Ada sebuah daratan raksasa di atas Samudera Atlantik arah barat Laut Tengah yang sangat jauh, yang bangga dengan peradabannya yang menakjubkan. Ia menghasilkan emas dan perak yang tak terhitung banyaknya: istana dikelilingi oleh tembok emas dan dipagari oleh dinding perak. Dinding tembok dalam istana bertakhtakan emas, cemerlang dan megah. Di sana, tingkat perkembangan peradabannya memukau orang. Memiliki pelabuhan dan kapal dengan perlengkapan yang sempurna, juga ada benda yang bisa membawa orang terbang. Kekuasaannya tidak hanya terbatas di Eropa, bahkan jauh sampai daratan Afrika. Setelah dilanda gempa dahsyat, tenggelamlah ia ke dasar laut beserta peradabannya, juga hilang dalam ingatan orang-orang.
Atlantis digambarkan sebagai peradaban dengan tingkat kemajuan teknologi yang tinggi. Konon, Pesawat Terbang, Pendingin ruangan, batu baterai, dll telah ada pada masa itu. Menurut perhitungan versi Plato, waktu tenggelamnya kerajaan Atlantis, kurang lebih 11.150 tahun silam. Plato pernah beberapa kali mengatakan, keadaan kerajaan Atlantis diceritakan turun-temurun. Sama sekali bukan rekaannya sendiri. Plato bahkan pergi ke Mesir minta petunjuk biksu dan rahib terkenal setempat waktu itu. Guru Plato yaitu Socrates ketika membicarakan tentang kerajaan Atlantis juga menekankan, karena hal itu adalah nyata, nilainya jauh lebih kuat dibanding kisah yang direkayasa.
Jika semua yang diutarakan Plato memang benar-benar nyata, maka sejak 12.000 tahun silam, manusia sudah menciptakan peradaban. Namun di manakah kerajaan Atlantis itu? Sejak ribuan tahun silam orang-orang menaruh minat yang sangat besar terhadap hal ini. Hingga abad ke-20 sejak tahun 1960-an, laut Bermuda yang terletak di bagian barat Samudera Atlantik, di kepulauan Bahama, dan laut di sekitar kepulauan Florida pernah berturut-turut diketemukan keajaiban yang menggemparkan dunia.
Bukti2 arkeologi......
*Suatu hari di tahun 1968, kepulauan Bimini di sekitar Samudera Atlantik di gugusan Pulau Bahama, laut tenang dan bening bagaikan kaca yang terang, tembus pandang hingga ke dasar laut. Beberapa penyelam dalam perjalanan kembali ke kepulauan Bimini, tiba-tiba ada yang menjerit kaget. Di dasar laut ada sebuah jalan besar! Beberapa penyelam secara bersamaan terjun ke bawah, ternyata memang ada sebuah jalan besar membentang tersusun dari batu raksasa. Itu adalah sebuah jalan besar yang dibangun dengan menggunakan batu persegi panjang dan poligon, besar kecilnya batu dan ketebalan tidak sama, namun penyusunannya sangat rapi, konturnya cemerlang. Apakah ini merupakan jalan posnya kerajaan Atlantis?
*Awal tahun '70-an, sekelompok peneliti telah tiba di sekitar kepulauan Yasuel, Samudera Atlantik. Mereka telah mengambil inti karang dengan mengebor pada kedalaman 800 meter di dasar laut, atas ungkapan ilmiah, tempat itu memang benar-benar sebuah daratan pada 12.000 tahun silam. Kesimpulan yang ditarik atas dasar teknologi ilmu pengetahuan, begitu mirip seperti yang dilukiskan Plato! Namun, apakah di sini tempat tenggelamnya kerajaan Atlantis?
*Tahun 1974, sebuah kapal peninjau laut Uni Soviet telah membuat 8 lembar foto yang jika disarikan membentuk sebuah bangunan kuno mahakarya manusia! Apakah ini dibangun oleh orang Atlantis?
*Tahun 1979, ilmuwan Amerika dan Perancis dengan peranti instrumen yang sangat canggih menemukan piramida di dasar laut "segitiga maut" laut Bermuda. Panjang piramida kurang lebih 300 meter, tinggi kurang lebih 200 meter, puncak piramida dengan permukaan samudera hanya berjarak 100 meter, lebih besar dibanding piramida Mesir. Bagian bawah piramida terdapat dua lubang raksasa, air laut dengan kecepatan yang menakjubkan mengalir di dasar lubang. Piramida besar ini, apakah dibangun oleh orang-orang Atlantis? Pasukan kerajaan Atlan pernah menaklukkan Mesir, apakah orang Atlantis membawa peradaban piramida ke Mesir? Benua Amerika juga terdapat piramida, apakah berasal dari Mesir atau berasal dari kerajaan Atlantis?
*Tahun 1985, dua kelasi Norwegia menemukan sebuah kota kuno di bawah areal laut "segitiga maut". Pada foto yang dibuat oleh mereka berdua, ada dataran, jalan besar vertikal dan horizontal serta lorong, rumah beratap kubah, gelanggang aduan (binatang), kuil, bantaran sungai dll. Mereka berdua mengatakan: "Mutlak percaya, yang kami temukan adalah Benua Atlantik! Sama persis seperti yang dilukiskan Plato!" Benarkah itu?
Yang disayangkan, piramida dasar laut segitiga Bermuda, berhasil diselidiki dari atas permukaan laut dengan menggunakan instrumen canggih, hingga kini belum ada seorang pun ilmuwan dapat memastikan apakah sebuah bangunan yang benar-benar dibangun oleh tenaga manusia, sebab mungkin saja sebuah puncak gunung bawah air yang berbentuk limas.
Foto peninggalan bangunan kuno di dasar laut yang diambil tim ekspedisi Rusia, juga tidak dapat membuktikan di sana adalah bekas tempat kerajaan Atlantis. Setelah itu ada tim ekspedisi menyelam ke dasar samudera jalan batu di dasar lautan Atlantik Pulau Bimini, mengambil sampel "jalan batu" dan dilakukan penelitian laboratorium serta dianalisa. Hasilnya menunjukkan, bahwa jalan batu ini umurnya belum mencapai 10.000 tahun. Jika jalan ini dibuat oleh bangsa kerajaan Atlantis, setidak-tidaknya tidak kurang dari 10.000 tahun.
Mengenai foto yang ditunjukkan kedua kelasi Norwegia itu, hingga kini pun tidak dapat membuktikan apa-apa. Satu-satunya kesimpulan tepat yang dapat diperoleh adalah benar ada sebuah daratan yang karam di dasar laut Atlantik. Jika memang benar di atas laut Atlantik pernah ada kerajaan Atlantis, dan kerajaan Atlantis memang benar tenggelam di dasar laut Atlantik, maka di dasar laut Atlantik pasti dapat ditemukan bekas-bekasnya. Hingga saat ini, kerajaan Atlantis tetap merupakan sebuah misteri sepanjang masa.
Pernah sekitar thn 2003 lalu, nonton acara di Metro TV yang judulnya Ultimate 10, pada saat itu membahas 10 Tempat Paling Misterius di Dunia, dan ternyata Atlantis duduk pada urutan pertama di atas Misteri Segitiga Bermuda dan Danau Loch. Dari situ aku baru tahu, klo Atlantis memang Tempat Misterius nombor satu yang membuat orang-orang di dunia penasaran setengah mati. Pada saat penayangan Atlantis, diputar sebuah film dokumenteri mengenai pelacakan benua yang hilang tersebut oleh para tim arkeolog. Dan benar, dari apa yang aku saksikan didasar laut perairan dangkal Karibia ditemukan semacam jalan setapak yang sangat panjang dengan struktur yang sangat modern. Selain itu, diperairan tsb juga ditemukan semacam bekas-bekas bangunan yang telah hancur! benarkah benua Atlantis itu pernah ada sebelumnya??
================================================== ========
LEMURIA
SELAIN Atlantis, ternyata masih ada peradaban serupa yang diduga mengalami nasib yang sama dengan Atlantis. Lemuria atau Mu merupakan peradaban kuno yg muncul terlebih dahulu sebelum peradaban Atlantis. Para peneliti menempatkan era peradaban Lemuria disekitar periode 75.000 SM – 11.000 SM. Jika dilihat dari periode itu, Bangsa Atlantis dan Lemuria seharusnya pernah hidup bersama selama ribuan tahun lamanya. Gagasan Benua Lemuria terlebih dahulu eksis dibanding peradaban Atlantis dan Mesir Kuno dapat diperoleh penjelasannya dari sebuah karya Augustus Le Plongeon (1826-1908),seorang peneliti dan penulis pada abad ke -19 yang mengadakan penelitian terhadap situs2 purbakala peninggalan Bangsa Maya di Yucatan.
Informasi tersebut diperoleh setelah keberhasilannya menterjemahkan beberapa lembaran catatan kuno peninggalan Bangsa Maya. Dari hasil terjemahan, diperoleh beberapa informasi yang menunjukkan hasil bahwa Bangsa Lemuria memang berusia lebih tua daripada peradaban nenek moyang mereka (Atlantis). Namun dikatakan juga, bahwa mereka pernah hidup dalam periode waktu yang sama, sebelum kemudian sebuah bencana gempa bumi dan air bah dasyat meluluh-lantahkan dan menenggelamkan kedua peradaban maju masa silam tersebut.
Hingga saat ini, letak dari Benua Lemuria pada masa silam masih menjadi sebuah kontroversi, namun berdasarkan bukti arkeologis dan beberapa teori yang dikemukakan oleh para peneliti, kemungkinan besar peradaban tersebut berlokasi di Samudera Pasifik (disekitar Indonesia sekarang). Banyak arkeolog mempercayai bahwa Easter Island atau Pulau Paskah yang misterius itu merupakan bagian dari Benua Lemuria. Hal ini jika dipandang dari ratusan patung batu kolosal yang mengitari pulau dan beberapa catatan kuno yang terukir pada beberapa artifak yang mengacu pada bekas-bekas peninggalan peradaban maju pada masa silam.
Mitologi turun temurun para suku Maori dan Samoa yang menetap di pulau-pulau disekitar Samudera Pasifik juga menyebutkan bahwa dahlulu kala pernah ada sebuah daratan besar besar di Pasifik yang yang hancur diterjang oleh gelombang pasang air laut dasyat (tsunami), namun sebelumnya bangsa mereka telah hancur terlebih dahulu akibat peperangan. Keadaan Lemuria sendiri digambarkan sangat mirip dengan peradaban Atlantis, memiliki tanah yang subur, masyarakat yang makmur dan penguasaan terhadap beberapa cabang ilmu pengetahuan yang mendalam.
Faktor-faktor tersebut tentunya menjadi sebuah landasan pokok bagi Bangsa Lemuria untuk berkembang pesat menjadi sebuah peradaban yang maju dan memiliki banyak ahli atau ilmuwan yang dapat menciptakan suatu trobosan baru dalam Ilmu pengetahuan dan Teknologi mereka. Seperti banyak dikemukakan oleh beberapa pakar spiritual dan arkeologi, bahwa bangsa Lemurian dan Atlantean menggunakan crystal secara intensif dalam kehidupan mereka.
Edgar Cayce, seorang spiritualis Amerika melalui ilmu cenayangnya berkali-kali mengungkapkan hal yang sama. Kuil-kuil Lemuria dan Atlantis menempatkan sebuah kristal generator raksasa yang dikelilingi kristal-kristal lain, baik sebagai sumber tenaga maupun guna berbagai penyembuhan. Banyak info mengenai Atlantis dan Lemuria diperoleh dengan men-channel kristal-kristal 'old soul' yang pernah digunakan pada kedua jaman ini. Beberapa monumen batu misterius berhasil ditemukan di bawah perairan Yonaguni, Jepang. Mungkinkah monumen-monumen itu merupakan sisa-sisa dari peradaban Lemuria?
Namun, berbeda dengan bangsa Atlantis yang lebih mengandalkan fisik, teknologi dan gemar berperang, bangsa Lemuria justru dipercaya sebagai manusia-manusia dengan tingkat evolusi dan spiritual yang tinggi, sangat damai dan bermoral. Menurut Edgar Cayce, munculnya Atlantis sebagai suatu peradaban super power pada saat itu (kalau sekarang mirip Amerika Serikat begitulah) membuat mereka sangat ingin menaklukkan bangsa-bangsa di dunia, diantaranya Yunani dan Lemuria yang dipandang oleh para Atlantean sebagai peradaban yang kuat.
Berbekal peralatan perang yang canggih serta strategi perang yang baik, invansi Atlantis ke Lemuria berjalan seperti yang diharapkan. Karena sifat dari Lemurian yang menjunjung tinggi konsep perdamaian, mereka tidak dibekali dengan teknologi perang secanggih bangsa Atlantean, sehingga dalam sekejap, Lemuria pun jatuh ke tangan Atlantis. Para Lemurian yang berada dalam kondisi terdesak, ahirnya banyak meninggalkan bumi untuk mencari tempat tinggal baru di planet lain yang memiliki karakteristik mirip bumi, mungkin keberadaan mereka saat ini belum kita ketahui (ada yang mengatakan saat ini mereka tinggal di Planet Erra/Terra digugus bintang Pleiades).
Mungkin kisah para Lemurian yang meninggalkan bumi untuk menetap di planet lain ini sedikit tidak masuk akal, tapi perlu kita ketahui bahwa teknologi mereka pada saat itu sudah sangat maju, penguasaan teknologi penjelajahan luar angkasa mungkin telah dapat mereka realisasikan di jauh-jauh hari. Tentunya penguasaan teknologi yang sama pada era peradaban kita ini, belum bisa disandingkan dengan kemajuan teknologi yang mereka ciptakan. Dari sekelumit kisah yang diuraikan, dapat ditarik kesimpulan bahwa para Lemurian tidak musnah oleh bencana gempa bumi dan air bah seperti yang dialami oleh para Atlantean, namun karena peranglah yang membuat sebagian dari mereka berguguran.
Sementara semenjak kekalahannya oleh bangsa Atlantis, otomatis wilayah Lemuria dikuasai oleh para Atlantean, sampai saat ahirnya daratan itu diterpa oleh bencana yang sangat dasyat yang kemudian menenggelamkannya bersama beberapa daratan lainnya, termasuk diantaranya Atlantis itu sendiri.
================================================== =========
Oleh Prof. Dr. H. PRIYATNA ABDURRASYID, Ph.D.
MUSIBAH alam beruntun dialami Indonesia. Mulai dari tsunami di Aceh hingga yang mutakhir semburan lumpur panas di Jawa Timur. Hal itu mengingatkan kita pada peristiwa serupa di wilayah yang dikenal sebagai Benua Atlantis. Apakah ada hubungan antara Indonesia dan Atlantis?
Plato (427 - 347 SM) menyatakan bahwa puluhan ribu tahun lalu terjadi berbagai letusan gunung berapi secara serentak, menimbulkan gempa, pencairan es, dan banjir. Peristiwa itu mengakibatkan sebagian permukaan bumi tenggelam. Bagian itulah yang disebutnya benua yang hilang atau Atlantis.
Penelitian mutakhir yang dilakukan oleh Aryso Santos, menegaskan bahwa Atlantis itu adalah wilayah yang sekarang disebut Indonesia. Setelah melakukan penelitian selama 30 tahun, ia menghasilkan buku Atlantis, The Lost Continent Finally Found, The Definitifve Localization of Plato’s Lost Civilization (2005). Santos menampilkan 33 perbandingan, seperti luas wilayah, cuaca, kekayaan alam, gunung berapi, dan cara bertani, yang akhirnya menyimpulkan bahwa Atlantis itu adalah Indonesia. Sistem terasisasi sawah yang khas Indonesia, menurutnya, ialah bentuk yang diadopsi oleh Candi Borobudur, Piramida di Mesir, dan bangunan kuno Aztec di Meksiko.
Konteks Indonesia
Bukan kebetulan ketika Indonesia pada tahun 1958, atas gagasan Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja melalui UU no. 4 Perpu tahun 1960, mencetuskan Deklarasi Djoeanda. Isinya menyatakan bahwa negara Indonesia dengan perairan pedalamannya merupakan kesatuan wilayah nusantara. Fakta itu kemudian diakui oleh Konvensi Hukum Laut Internasional 1982. Merujuk penelitian Santos, pada masa puluhan ribu tahun yang lalu wilayah negara Indonesia merupakan suatu benua yang menyatu. Tidak terpecah-pecah dalam puluhan ribu pulau seperti halnya sekarang.
Santos menetapkan bahwa pada masa lalu itu Atlantis merupakan benua yang membentang dari bagian selatan India, Sri Lanka, Sumatra, Jawa, Kalimantan, terus ke arah timur dengan Indonesia (yang sekarang) sebagai pusatnya. Di wilayah itu terdapat puluhan gunung berapi yang aktif dan dikelilingi oleh samudera yang menyatu bernama Orientale, terdiri dari Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
Teori Plato menerangkan bahwa Atlantis merupakan benua yang hilang akibat letusan gunung berapi yang secara bersamaan meletus. Pada masa itu sebagian besar bagian dunia masih diliput oleh lapisan-lapisan es (era Pleistocene). Dengan meletusnya berpuluh-puluh gunung berapi secara bersamaan yang sebagian besar terletak di wilayah Indonesia (dulu) itu, maka tenggelamlah sebagian benua dan diliput oleh air asal dari es yang mencair.
Di antaranya letusan gunung Meru di India Selatan dan gunung Semeru/Sumeru/Mahameru di Jawa Timur. Lalu letusan gunung berapi di Sumatera yang membentuk Danau Toba dengan pulau Somasir, yang merupakan puncak gunung yang meletus pada saat itu. Letusan yang paling dahsyat di kemudian hari adalah gunung Krakatau (Krakatoa) yang memecah bagian Sumatera dan Jawa dan lain-lainnya serta membentuk selat dataran Sunda.
Atlantis berasal dari bahasa Sanskrit Atala, yang berarti surga atau menara peninjauan (watch tower), Atalaia (Portugis), Atalaya (Spanyol). Plato menegaskan bahwa wilayah Atlantis pada saat itu merupakan pusat dari peradaban dunia dalam bentuk budaya, kekayaan alam, ilmu/teknologi, dan lain-lainnya. Plato menetapkan bahwa letak Atlantis itu di Samudera Atlantik sekarang. Pada masanya, ia bersikukuh bahwa bumi ini datar dan dikelilingi oleh satu samudera (ocean) secara menyeluruh.
Ocean berasal dari kata Sanskrit ashayana yang berarti mengelilingi secara menyeluruh. Pendapat itu kemudian ditentang oleh ahli-ahli di kemudian hari seperti Copernicus, Galilei-Galileo, Einstein dan Stephen Hawking.
Santos berbeda dengan Plato mengenai lokasi Atlantis. Ilmuwan Brazil itu berargumentasi, bahwa pada saat terjadinya letusan berbagai gunung berapi itu, menyebabkan lapisan es mencair dan mengalir ke samudera sehingga luasnya bertambah. Air dan lumpur berasal dari abu gunung berapi tersebut membebani samudera dan dasarnya, mengakibatkan tekanan luar biasa kepada kulit bumi di dasar samudera, terutama pada pantai benua. Tekanan ini mengakibatkan gempa. Gempa ini diperkuat lagi oleh gunung-gunung yang meletus kemudian secara beruntun dan menimbulkan gelombang tsunami yang dahsyat. Santos menamakannya Heinrich Events.
Dalam usaha mengemukakan pendapat mendasarkan kepada sejarah dunia, tampak Plato telah melakukan dua kekhilafan, pertama mengenai bentuk/posisi bumi yang katanya datar. Kedua, mengenai letak benua Atlantis yang katanya berada di Samudera Atlantik yang ditentang oleh Santos. Penelitian militer Amerika Serikat di wilayah Atlantik terbukti tidak berhasil menemukan bekas-bekas benua yang hilang itu. Oleh karena itu tidaklah semena-mena ada peribahasa yang berkata, “Amicus Plato, sed magis amica veritas.” Artinya,”Saya senang kepada Plato tetapi saya lebih senang kepada kebenaran.”
Namun, ada beberapa keadaan masa kini yang antara Plato dan Santos sependapat. Yakni pertama, bahwa lokasi benua yang tenggelam itu adalah Atlantis dan oleh Santos dipastikan sebagai wilayah Republik Indonesia. Kedua, jumlah atau panjangnya mata rantai gunung berapi di Indonesia. Di antaranya ialah Kerinci, Talang, Krakatoa, Malabar, Galunggung, Pangrango, Merapi, Merbabu, Semeru, Bromo, Agung, Rinjani. Sebagian dari gunung itu telah atau sedang aktif kembali.
Ketiga, soal semburan lumpur akibat letusan gunung berapi yang abunya tercampur air laut menjadi lumpur. Endapan lumpur di laut ini kemudian meresap ke dalam tanah di daratan. Lumpur panas ini tercampur dengan gas-gas alam yang merupakan impossible barrier of mud (hambatan lumpur yang tidak bisa dilalui), atau in navigable (tidak dapat dilalui), tidak bisa ditembus atau dimasuki. Dalam kasus di Sidoarjo, pernah dilakukan remote sensing, penginderaan jauh, yang menunjukkan adanya sistim kanalisasi di wilayah tersebut. Ada kemungkinan kanalisasi itu bekas penyaluran semburan lumpur panas dari masa yang lampau.
Penulis, Direktur Kehormatan International Institute of Space Law (IISL), Paris-Prancis
Jadi Sebenernya Indonesia adalah wilayah ahli waris Atlantis, tentu harus membuat kita bersyukur. Membuat kita tidak rendah diri di dalam pergaulan internasional, sebab Atlantis pada masanya ialah pusat peradaban dunia. Namun sebagai wilayah yang rawan bencana, sebagaimana telah dialami oleh Atlantis itu, sudah saatnya kita belajar dari sejarah dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan mutakhir untuk dapat mengatasinya
@20 Foto DRamatis Yang Ikut Mengubah SejaRah
1.Eksekusi Gerilyawan Vietkong (1968)
Saat Jenderal Nguyen Ngoc Loan, kepala kepolisian Vietnam Selatan mulai menarik pelatuk pistol kearah seorang komandan gerilyawan vietkong, fotografer Associated Press Eddie Adams mulai menekan tombol shutter kameranya. Eddie Adams memperoleh penghargaan jurnalisme tertinggi, Pulitzer, lewat foto yang diambilnya ini. Namun lebih dari itu, foto ini mengubah opini masyarakat Amerika terhadap Perang Vietnam, memicu gerakan anti perang dan menginspirasi lahirnya generasi bunga di Amerika waktu itu. Bagi sang jenderal, foto ini membuatnya menjadi ikon kekejaman dan ejekan serta penolakan selalu menyertainya kemanapun dia pergi sampai akhir hayatnya.
2.Jenderal Soedirman Dalam Tandu (1948)
Foto diatas saya dapatkan tahun 2001, dan saya kesulitan mengingat sumbernya. Pak Dirman adalah Jenderal pertama dan termuda yang dimiliki Indonesia, salah satu teladan dan tokoh terbesar yang dilahirkan bangsa. Tokoh yang dikenal sangat teguh berpegang pada prinsip ini juga sangat tangguh. Dalam keadaan sangat lemah karena paru-parunya tinggal sebelah, dia memimpin gerilya selama 7 bulan menghadapi agresi militer ke-2, berpindah dari hutan ke hutan dengan ditandu dan tanpa pengobatan sama sekali. Hanya semangat pasukan dan kepasrahan dirinyalah yang menjaganya tetap tegar. Semangat dan keteguhan Pak Dirman terus menjadi penggerak perjuangan kala itu. Dan foto ini seharusnya terus menjadi pengingat “dunia Indonesia” akan begitu banyak nilai baik, prinsip dan keteguhan yang mulai luntur dimana-mana.
3.Wanting A Meal (1993)
Kevin Carter berangkat ke Sudan dengan niatan untuk mengambil foto pemberontakan yang terjadi. Namun sesampainya disana, justru korban kelaparan-lah yang menarik minatnya. Dijalan dia mendapati seorang bocah perempuan kelaparan merangkak lemah susah payah menuju pusat pembagian makan, berhenti ditengah jalan dan mengumpulkan tenaga. Ditengah kejadian itu, seekor burung bangkai datang dan menunggu bocah tersebut. Carter-pun mengabadikan kejadian tersebut. Foto ini pertama dimuat dikoran New York Times, dan reaksi keras bermunculan mengkritik Carter yang tidak menolong gadis kecil ini. Carter beralasan dia sudah mengusir burung bangkai tersebut sesudah mengambil foto, namun tidak menolong si bocah karena konvensi fotografer yang tidak boleh ikut campur dalam konflik (?). kontroversi terus menghujani Carter, meskipun hadiah Pulitzer dia terima atas karyanya ini. Tahun 1994, Carter ditemukan bunuh diri dengan sengaja mengalirkan gas CO dari knalpot mobil kedalam ruangannya. Dia meninggalkan catatan yang isinya berupa penyesalan dan kesedihan karena tidak menolong si bocah, frustasi akibat terjerat hutang dan kesedihan karena sahabat karibnya tertembak. Foto ini selalu mengingatkan akan tragedi kemanusiaan di Afrika dan tragedi dalam dunia fotografi itu sendiri, keduanya memang tidak bisa dipisahkan.
4.Pendaratan Normandia (1944)
Robert Capa memiliki pakem yang sangat terkenal, “Jika hasil fotomu tidak bagus, berarti kamu kurang dekat.” Sebelum era Capa, jurnalisme foto masih belum begitu dihargai. Robert Capa seperti menjadi penanda pentingnya jurnalisme fotografi yang kemudian menjadi sangat berpengaruh dibanyak peristiwa besar dunia. Karya Capa paling dikenal adalah serangkaian foto pendaratan Normandia dimana dia ikut dalam rombongan airborne yang mendarat di pantai Omaha -Perancis selama perang dunia 2. Terjebak dalam hujan peluru dan granat antara Sekutu - Jerman, dan selama beberapa jam awal berhasil mengambil 106 foto dari kamera Comtax berlensa pendek 50mm dan 6 roll film untuk mengabadikan invansi yang menjadi awal tumbangnya Adolf Hitler ini. Kesalahan yang dilakukan staf pencucian film membuat semua fotonya terlihat kabur, namun pakem Capa kemudian diikuti seluruh jurnalis foto sampai detik ini: mengabadikan peristiwa dari jarak sedekat mungkin. Karya Capa lainnya bisa anda lihat disini.
5.Lynching (1930)
10.000 masa kulit putih nekad mengamuk dan menggelandang dua pemuda kulit hitam dari penjara, serta menghukum mereka dengan hukuman gantung tanpa keputusan hakim. Kedua pemuda ini dituduh memperkosa seorang gadis kulit putih, peristiwa terjadi di Marion-Indiana, dimana pengadilan massal sering sekali terjadi jika pelaku yang menjadi tertuduh adalah warga kulit hitam. Foto pengadilan masal seperti ini dulu sering dibuat menjadi postcard untuk menunjukkan supremasi kulit putih. Wajah mayat yang digantung berbanding kontras dengan kepuasan yang diperlihatkan warga, sebuah monumen kekejaman dan sikap barbarian…(ada yang punya foto pembakaran pencopet di jakarta nggak?)
6.Earthrise (1968)
Foto ini adalah foto planet bumi yang diambil pertama kali dari luar angkasa. Banyak orang menyebutnya sebagai foto lingkungan hidup paling berpengaruh yang pernah diambil. Diambil pada malam natal tahun 1968, oleh kru Apollo 8, William Anders. Foto ini mengingatkan banyak orang akan ringkihnya eksistensi manusia dan kecilnya planet dibandingkan alam raya.
7.Tragedi Tiananmen 1989
Demonstrasi sekitar 3000 mahasiswa di Beijing berubah menjadi demosntrasi masal jutaan rakyat Cina, meminta reformasi pemerintahan yang tidak adil. Selama 7 minggu, rakyat dan tentara berhadap-hadapan dan saling mengejek. Saat partai komunis mulai mengerahkan tank untuk membubarkan masa, seorang mahasiswa nekad menghadang laju sebarisan tank, berdiri tegap didepannya sambil memegang tas. Seorang pahlawan lahir. Pahlawan kedua lahir, saat pengemudi tank menolak perintah komandannya untuk melindas mahasiswa tersebut dan memilih berjalan memutarinya. Kejadian ini memang tidak berakhir indah karena pembantaian akhirnya terjadi di lapangan Tiananmen. Namun sejak itu masyarakat Cina mulai sadar, selalu ada harapan akan kesatuan antara tentara dan rakyatnya.
8.Foto Manusia Dengan Sinar Rontgen Pertama (1896)
Saat bereksperiman dengan tabung sinar katoda yang ditambahi barium platinosianida, Rontgen terkejut ketika mendapati bahwa hasil foto ternyata menghasilkan efek pendaran yang berbeda. Menyadari kekuatan sinar yag dihasilkan tabung itu, Rontgen memotret tangan istrinya (perhatikan cincin kimpoi yang melingkar) dan membuat foto sinar X yang pertama. Sebelum itu, dokter tak pernah bisa melihat bagian dalam tubuh manusia kecuali membedahnya. Rontgen sendiri memperoleh hadiah Nobel fisika tahun 1901.
9.Loch Ness (1934)
Legenda monster Lochness di Skotlandia sebenarnya sudah berhembus sejak abad ke 1, namun tidak sebelum foto diatas dicetak dan tersebar, cerita palsu ini menjalar keseluruh penjuru dunia. Foto ini bertanggungjawab atas puluhan tahun spekulasi, milyaran dolar uang dari kantong wisatawan yang datang dari seluruh dunia serta eksplorasi bawah air yang mahal dan menghabiskan tenaga. Semua gara-gara foto palsu ini. Christian Spurling, Marmaduke dan Ian Wetherell merakit monster palsu dari mainan kapal selam dan kayu dan mengambangkannya diatas danau, kemudian menjepretnya dengan kamera. Pengakuan mereka 60 tahun kemudian (1994) mengakhiri spekulasi tentang kebenaran cerita monster Loch Ness. Foto ini mungkin sekali adalah foto rekayasa pertama kali didunia, selain itu menandaskan kembali pernyatan “kamera tidak pernah berbohong…manusialah yang berbohong…”
10.Kent State 1970
Ketika presiden Richard Nixon mengatakan dia sedang mengirimkan pasukan ke kamboja,mahasiswa dinegara ini melancarkan protes. Di kent state beberapa orang melempar batu.pasukan garda nasional ohio masuk ke pergumulan dan tiba-tiba menembaki para pemrotes,dan menewaskan 4 orang,dua orang diantaranya ketika sedang berjalan menuju kekelasnya.Foto ini menangkap momen penting dimana prajurit amerika sudah menewaskan anak amerika. Fotografer mahasiswa john Filo memenangkan Pulitzer,peristiwa itu juga diingat pada lagu neil young dan film TV. Gadis yang bernama Mary ann Vecchio kemudian berbalik tidak mau menjadi mahasiswa kent state dan dikirimkan kembali ke keluarganya di Florida.
11.Biafra 1969
Ketika Igbos di Nigeria timur mendeklarasikan kemerdekaannya pada 1967,Nigeria memblokade negara yang berpengalaman,yaitu Biafra.pada tiga tahun perang,lebih dari satu juta orang tewas,terutama karena kelaparan. pada masa kelaparan ini,anak-anak yang kurang protein banyak yang menderita penyakit kwarsiorkor,yang menyebabkan ototnya lemah dan perutnya melilit.kejadian tersebut menarik perhatian fotografer perang Don McCullin."saya tercurahkan oleh pandangan mata saya terhadap 900 anak-anak yang tinggal di satu di kamp dipusat titikkematian"katanya."saya kehilangan seluruh minat untuk memotret para prajurit saat beraksi".komunitas dunia memberikan intervensi guna membantu Biafra,dan belajar.pelajaran utama seputar keterkaitan kelaparan masif yang diakibatkan oleh masalah perang yang masih menghadapi persoalan yang sederhana.
12.Kebakaran perusahaan Triangle Shirtwaist 1911
Perusahaan triangle shirtwaist selalu memelihara pintunya tetap terkunci guna menjamin bahwa perempuan imigran muda tetap tinggal bersama mesin mereka dan tidak mencuri segala sesuatu.ketika kebakaran muncul dihari sabtu,25 maret 1911,di lantai delapan di pabrik New york city,kunci menetukan nasib para pekerja.Hanya dalam 30 menit,146 orang tewas.Saksi berpikir pemilik bertaruh dengan caranya keluar jendela menyelamatkannya,kemudian membantu para pekerja melompat,namun hal itu tidak terjadi.bencana triangle ini membawa perang nasional terhadap keselamatan di tempat kerja.
13.Nagasaki 1945
inilah bukanlah gambar awan jamur yang pernah terlihat,namun ini sebenarnya gambar atas kekuasaan yang tidak terbatas.pada tanggal 6 agustus bom atom pertama menewaskan kira-kira 80.000 orang dikota Hiroshima di jepang.Tidak ada orang yang menyerah dengan cepat,dan tiga hari kemudian bom kedua meledak 500 meter diatas tanah di Nagasaki.Angin bertiup,sinar yang panas mencapai beberapa ribu derajat dan radiasi menghancurkan segalanya bahkan di tempat yang jauh,menewaskan dan melukai sebanyak 150.000 orang pada saat itu dan lebih banyak lagi berikutnya.
14.South of the DMZ 1966
Koresponden dan fotografer di vietnam seperti Walter Cronkite yang menulis di LIFE,selalu mengikuti pasukan kemanapun mereka pergi.ia melaporkan berita tanpa sensor,masalah-masalah prajurit amerika serta latar belakang kepahlawanan nya diinformasikan dengan baik pada publik.
Reaching out merupakan salah satu contoh penting pencitraan yang kuat yang muncul dari vietnam.Foto berwarna penduduk desa vietnam yang disiksa dan orang amerika yang terluka di mana Larry Burrows mengambilnya dan LIFE menerbitkannya bermula pada tahun 1962,secara pasti membentengi tangisan terhadap keberadaan amerika di vietnam.susan sontag menulis di essai nya "Menatap Perang" pada 9 desember 2002,new yorker."burrows menjadi fotografer penting pertama yang melakukannya sepanjang perang secara berwarna.kemudian Burrows tewas saat helikopter yang ditumpanginya ditembak jatuh diatas Laos pada tahun 1971.
15.Kematian dipantai 1943
Ketika LIFE memunculkan foto mengerikan dan kejam sekali di sebuah pantai di papua Nugini pada 20 september 1943,majalah ini langsung menimbulkan banyak pertanyaan,"Mengapa mencetak gambar ini,bagaimanapun tiga anak laki-laki amerika mati di sebuah pantai yang asing"??diantara alasannya:"Kata-kata tak pernah cukup,kata-kata takkan bisa membuat kita melihat atau mengetahui dan merasakan seperti apa,apa yang sebenarnya terjadi"..
LIFE sebenarnya menerbitkan atas kebijakan pemerintah,presiden Franklik D. Roosevelt,diyakinkan bahwa orang amerika tumbuh dan berkembang terlalu puas dengan perang,hingga dia mengangkat pelarangan gambar yang menyatakan kasus-kasus amerika serikat.Gambar strock dan lainnya yang menyertai ada di LIFE dan dimanapun punya pengaruh.Publik yang dikejutkan atas realitas serangan,dimasukkan dengan resolusi untuk memenangkan perang yang lebih besar.
16.Birmingham 1963
Selama bertahun-tahun,birmingham di Alabama dipertimbangkan menjadi "kota paling tangguh dibagian selatan" yaitu tempat populasi kulit hitam yang besar dan kelas kulit putih yang dominan yang sering bertemu,membuka kerentanan.Birmingham pada 1963 sudah menjadi Celebre asal usul gerakan hak-hak sipil kulit hitam. saat demonstran tanpa kekerasan yang dipimpin oleh Rev. Martin luther king Jr mengulangi masuk penjara,dengan tanpa lelah meminta segregasi. Gambar orang-orang ini terdorong oleh aliran tumpah ruah perjalanan mendukung kulit hitam.
17.Perang Crimean 1855
Penyumbang dana dengan gaya artistik,Roger Fenton mengambil kuas cat dan kemudian, mengambil foto pada display di pameran besar di Hyde park pada 1851,dengan kameranya.Fenton menunjukkan lanskap dan potret serta foto anak Ratu victoria di kastl windsor pada 1854.tahun berikutnya,dia ditugaskan oleh dealer cetak untuk meliput perang Crimean,digaji oleh Inggris dan prancis melawan Rusia.Jadi perang menjadi konflik pertama dengan semua rekaman foto yang substansial.Pertarungan kolera dan rusuk yang patah,menyelimuti laboratorium.dengan kereta kudanya fenton menghasilkan 350 gambar,fenton pun dinobatkan sebagai fotografer perang,karena bukan saja sponsor fenton yang menginginkan melihat pembantaian atas semua bukti perang yang sedang berlangsung,tetapi juga Ratu.
18.Breaker boys 1910
Apa yang Charles dickens kerjakan dengan kata-kata untuk menggambarkan london,Lewis Hine mengerjakan dengan foto atas laboran muda di AS pada 1908,Komite buruh anak Nasional sudah berkampanya menempatkan dua juta pekerja muda kembali ke sekolah ketika kelompok mengangkat Hine.Orang asli wisconsin berkelana separuh negara,menangkap gambar anak-anak yang sedang bekerja di pertambangan,perkebunan dan di jalan-jalan.Di sini dia memotret "breaker boys" yang pekerjaannya memisahkan batu bara dari slate,di south pittson,panderosa.suatu ketika gambar terarah ke publik dengan cara yang dingin dan negara memberlakukak hukum pelarangan buruh anak.
19.Penerbangan 1903
pada 17 desember 1903, dua mekanik sepeda dari ohio menunjukkan salah satu dari impian paling liar dari manusia.selama 12 detik mereka bisa terbang bebas.sebelum siang berakhir,orville dan willbur wright bisa menjaga pesawat dari kain kabel dan kayu selama 59 detik.warga yang ingin tahu melihat layaknya sayap burung untuk terbang ke udara,didekat Kitty hawk NC.beberapa orang bisa mempercayai kisah wright. meski menggunakan zaman manusia untuk bisa terbang,suatu ketika bersaudara ini membuat lompatan,kurva pembelajaran mencapai surga. Dalam 15 tahun momen penting ini,hampir seluruh elemen pesawat modern sudah dibayangkan,meski belum dikembangkan.
20.promontory point 1869
Upacara mulai pada 10 mei 1869 sebagai lokomotif central pacific di timur dan lokomotif union pacific di sisi barat bertemu di promontory point,utah menandai selesainya jalur kereta api tran kontinental pertama.Orang-orang yang menunggang kuda siap mengucapkan selamat pada kendaraan dizaman keemasan ini.Hasil karya ini menjadi brutal,pada suatu tahapan,upaya untuk melewati terowongan melalui tulangan marmer di pegunungan Sierra Nevada memerlukan waktu sepanjang tahun,hanya delapan inchi sehari kemajuan yang dicapai.Jadi,pekerjaan yang menakjubkan.tetapi ini juga merupakan contoh awal sebuah foto,pemanfaatan sebuah gambar sebagai alat hingga akhir.Folks Back East dapat terlihat,dataran saat siang hari,dimana sebuah kereta dapat membawanya di sepanjang jalur ke California,dimana para businesman cemas menunggu perdagangannya.