Kemarin malem gua nonton acara Panggung demokrasi yang dipandu oleh presenter didi petet dan alya rohali...disitu menampilkan 3 orang kandidat caleg yang berasal dari 3 partai yang berbeda,diantaranya :
1.Rachel maryam,celebritis usungan caleg dari partai Gerindra
2.Tere,penyanyi usungan caleg dari partai Demokrat
3.Meutia hafid,jurnalis usungan caleg dari partai Golkar
gua cuma mau ngebahas soal rachel maryam,karena yang terlihat paling parah dan gak tahu apa-apa ya rachel maryam...gini ceritanya:
rachel maryam yang hanya lulusan SMA diberikan pertanyaan oleh Prasojo: apa si beda antara DPR sama DPD (pertanyaan dasar banget yang gua pikir pasti bisa lah dengan gampang dijawab),tetapi kenyataannya Rachel Maryam dengan terbata-bata menjawab kalo DPR itu kan yang membuat undang-undang,sedangkan DPD itu perpanjangan tangan dari DPR (astaga anak kecil juga tau kale mbakkk),merasa tidak puas dengan jawaban itu prasojo terus mendesak rachel tuk memberi jawaban,bukannya ngejawab tapi Rachel Maryam malah tengok kanan dan kiri kek orang kebingungan,sampai tuh acara sempet bloking karena menunggu jawaban rachel maryam yg super lama gak jawab2,untung ada presenter kondang macem alya rohali yang dengan sigap mengambil alih dengan berkata mungking ada kandidat lain yang mau membantu????
ko bisa yah pengalaman politik nol besar gitu berani mencalonkan diri jadi caleg,apa gak mempermalukan diri sendiri kalo udah kayak gitu???cuma berbekal ijazah SMA dan tidak memiliki pengalaman politik,bagaimana bisa???di acara tersebut akhirnya bener2 timpang dimana 2 kandidat lainnya meutia hafid dan tere bergantian memberikan tanggapan terhadap pertanyaan2 yang dilontarkan panelis,tapi Rachel Maryam cuma diam seribu bahasa dah mirip kambing congekkkk..
Hasil akhirnya,debat tersebut dimenangkan oleh tere dengan dukungan untuk Tere 49%,meuthia hafid 41%,dan Rachel maryam 10%,...
satu catatan:methia Hafid mengaku setelah resmi menjadi caleg partai golkar,dia sudah lebih dulu melepas jurnalisnya karena dia mau fokus ke pencaleg an nya,sedangkan untuk Tere,dia tidak akan pernah melepaskan ke artisannya dan tetap akan selalu jadi penyanyi,hal ini diprotes oleh yeni rosa damayanti sebagai panelis,karena menurut dia seorang legislatif (anggota DPR) harus bener2 fokus jadi wakil rakyat selama 24 jam dan 1 minggu,artinya profesi keartisan tere pun harus dilepas...kalo tidak, tere adalah salah satu calon anggota DPR yang yang hilang sebanyak 35% saat sidang...tetapi tere bersikeras tidak akan pernah melepas keartisannya...35% bangku yang kosong dan tidur saat sidang di DPR akan dihuni oleh tere nih.ampun dah mau jadi apa bangsa ini....
Kita sekolah dan kuliah biar pinter,kalo udah pinter gampang cari kerja dan nyari uangnya (pada dasarnya),tetapi kalo orang bego aja bisa jadi anggota DPR,buat apa repot-repot sekolah sampai sarjana, cuma buang-buang waktu dan uang serta pikiran,karena ternyata orang pinter itu gak ada harganya di indonesia,saya yakin diluar sana banyak banget sarjana nganggur yang karena keterbatasan biaya jadi gak bisa berbuat apa2 meskipun pinter...
Saya sebagai rakyat bener-bener gak rela apabila saya diwakilkan oleh orang-orang yang tidak berkompeten,woi rachel maryam,sadar diri donk ama kemampuan lo,Kepedean amat lo,gak nyadar apa kalo lo tuh ga ngerti apa-apa tentang politik,jangan egois karena nasib rakyat ada ditangan lo....Terima kasih.
Minggu, 22 Maret 2009
@Rachel Maryam Terlihat Bodoh Di Acara Panggung Demokrasi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
oOo teh hijau ... bukan teh sosro atau sariwangi. sep.
bykan cuma terlihat,tapi emang bodohh....
Posting Komentar
bagi semua yang sudah membaca,harap memberi komentar apa adanya,demi menambah motivasi agar bisa menampilkan artikel yang lebih bermanfaat lagi...